Rabu, 02 Desember 2009

mengenal alat hitung

Mengenal Alat Hitung Cerdas

TEMAN-TEMAN bagaimana selama ini kalian menghitung? Apakah menggunakan jari-jari tangan?

Sejak dahulu kita sudah mengenal alat hitung yang cerdas, meskipun bentuknya sederhana, namanya swipoa. Sudah banyak yang tahu kan. Nah sekarang yuk secara detail kita pelajari swipoa itu.

Alat hitung swipoa ini juga dikenal sebagai alat bantu dalam pendidikan mental aritmatik atau disebut juga abakus. Alat hitung ini pertama kali ditemukan dalam sejarah Babilonia kuno dalam bentuk sebilah papan yang diatasnya ditaburi pasir sehingga orang bisa menulis atau menghitung.

Itu sebabnya alat tersebut dinamai abakus yang berasal dari bahasa Yunani abacos, yang artinya menghapus debu. Bangsa Cina mengembangkan abakus ini menjadi dua bagian.

Pada jeruji atas dimasukkan 2 manik-manik dan 5 manik-manik pada jeruji bawah. Model inilah yang membuat swipoa menjadi amat populer. Pada abad ke-16, abakus dibawa masuk ke Jepang oleh para pedagang dan biksu-biksu Buddha dari China.

Dan bangsa Jepang akhirnya mempunyai ide untuk mengurangi jumlah manik-maniknya menjadi satu pada jeruji atas dan empat pada jeruji bawah. Metode ini amat praktis sehingga membuat anak-anak Jepang amat menyukai aritmetika.

Hal inilah yang membuat Jepang begitu cepat bangkit dari puing-puing kekalahannya pada Perang Dunia II. Dengan generasi muda yang menyukai bidang-bidang eksakta, masuknya Amerika yang membawa teknologi Barat membuat orang Jepang dengan mudahnya mampu meniru, memodifikasi, dan bahkan kini telah melampauinya.

Fenomena ini tidak luput dari perhatian negara-negara tetangganya. Setelah perang Korea yang menyengsarakan pada dekade 50-an, bangsa Korea (Korea Selatan) secara intensif mendidik genarasi mudanya dengan aritmetika model Jepang sehingga pada dekade 60-an mereka sudah bisa menyejajarkan diri dengan negara-negara maju lain.

Negara-negara Taiwan yang sudah terbiasa dengan swipoa model Cina, tidak ketinggalan mengubah sistem belajarnya dengan metode Jepang. Dan kini Taiwan juga menikmati kemakmuran berkat industrinya yang berbasis hi-tech.

Cara berhitungnya, sama dengan belajar matematika dasar, yaitu dengan belajar menambah (+) mengurangi (-) mengalikan (x) dan membagi (:). Alat ini untuk membantu teman-teman mudah dalam belajar Matematika.

Lama-lama, kalian akan menghitung dengan cepat sehingga cukup menghitung dalam pikiran kalian saja. Hebat kan alat hitung ini. Kalian yang masih duduk di bangku TK dapat menggunakan alat ini, hingga memasuki SD.

Teman-teman, untuk belajar swipoa, sudah banyak lo lembaga bimbingan belajar yang mengajarkan kepada kita untuk menggunakan alat hitung itu.

Kalian juga mudah kok mendapatkan lembaga bimbingan belajar itu. Oya, bisa juga lo mengundang guru privat ke rumah untuk mengajarkan swipoa. Oke deh selamat belajar swipoa ya. n DARI BERBAGAI SUMBER/DWI/M-1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar